Ketika Rockstar Games hendak merilis sekuel dari game mereka pada tanggal 26 Oktober mendatang, yakni Red Dead Redemption 2, kreator serial Grand Theft Auto atau GTA ini tampaknya telah memulai proses pengembangan sekuel dari game populer mereka lainnya; Bully. Memang belum ada konfirmasi resmi dari Rockstar mengenai sekuel game yang dirilis pada tahun 2006 ini, namun berkat bocornya detail proses pemilihan pemain dari orang dalam Rockstar, tampak ada sinar harapan dalam proyek Bully 2.

Di dalam proses pemilihan pemain, Rockstar menyebutkan bahwa mereka sedang membuat game yang berisi “dosen perkuliahan dan para remaja.” Ada teori bahwa pemilihan pemain ini bukanlah untuk game Bully 2. Namun, melihat deskripsi pemilihan pemain ini bagaimana mungkin orang tidak akan berspekulasi bahwa Rockstar akan membuat sekuel dari Bully, mengingat game ini sendiri adalah versi GTA anak sekolahan?

Selama beberapa tahun terakhir, banyak rumor dan bocoran yang mengatakan bahwa Rockstar Games tengah mengembangkan Bully 2. Namun, hingga sekarang Bully 2 belum menemukan perilisannya. Kemungkinan Rockstar menunggu waktu yang tepat, mengingat banyak kejadian penembakan di sekolah di Amerika? Entah alasan apa yang membuat Rockstar harus menunggu waktu lama untuk membuat Bully 2, namun simak terus artikel ini untuk mengetahui semua update dari Bully 2.


Desain Visual Yang Lebih Kartunis


Konsep desain yang dibocorkan pada Agustus 2017 lalu memperlihatkan bagaimana konsep visual yang Rockstar inginkan. Rockstar tampaknya lebih mengarahkan desain mereka lebih kartunis dari game pertamanya. Malah konsep desain ini lebih mirip game Dishonoured atau Fable dari Lionhead Studios.

Apabila konsep visual GTA dan Red Dead Redemption 2 lebih mengarah ke realistis sesuai zamannya, maka Bully 2 lebih mengarah kepada bagaimana media merepresentasikan stereotip budaya atau satir.


Lingkungan Yang Lebih Detail


Bocoran konsep desain lainnya adalah mengenai lingkungan hidup masyarakat Amerika luar kota, lengkap dengan truk pickup dan kolam renang buatan. Dari gambar di atas kita bisa melihat kalau Rockstar memberikan gambar satir atas hidup masyarakat Amerika kelas bawah. Hal ini digunakan Rockstar untuk mengomentari status sosio-ekonomik Amerika Serikat sendiri, dan konsep yang tengah dikritiki seperti “American Dream.”

Dalam game-game sebelumnya Rockstar selalu melakukan satir untuk mengomentari kondisi sosial Amerika Serikat. Namun, di dalam GTA V satir tersebut terasa kurang menggigit, sementara Red Dead Redemption 2 terlihat seperti sebuah game dengan tema dewasa dan serius. Dengan Bully 2 Rockstar kemungkinan akan kembali kepada gaya desain satirnya yang terdapat pada game-game sebelumnya.


Karakter Sampingan Yang Mengesankan


Ada banyak karakter sampingan yang terdapat di dalam Bully, namun sayangnya hanya beberapa karakter yang dapat diingat. Cobalah mengingat karakter-karakter, seperti anak gemuk yang resletingnya bocor, tunawisma yang mengajari jurus baru, dan kepala sekolah. Hanya segelintir dari banyak karakter dari Bully pertama yang dapat diingat. Nah, hal ini berbeda dengan Bully 2.

Melalui konsep desain yang bocor, Rockstar tidak terlihat membuat desain mereka dari nol seperti sebuah kartun. Namun, mereka menggunakan model foto asli orang-orang kemudian mendesain ulang mereka agar sesuai dengan konsep desain Bully 2. Kira-kira dari desain di atas, karakter mana yang menurut Geeks paling menarik?


Genre Dari Bully 2 Adalah  “Thriller/Drama”


Pada tanggal 10 Oktober 2018 detail mengenai pemilihan pemain dari Bully 2 kembali bocor. Kali ini sampai memberikan detail mengenai usia aktor/aktris yang diminta, beserta peran yang dimainkan, seperti guru. Namun, bagaimana detail dari genre dari proyek ini? Di dalam detail pemilihan pemain dikatakan sebagai “thriller/drama.”

Secara otomatis apabila Bully 2 memiliki cerita memang nantinya akan menjadi sebuah drama. Mengingat gaya desain yang kartunis dan penuh dengan sarkastik, detail dari genre ini sepertinya menunjukkan bahwa Bully 2 lebih serius daripada yang terlihat.


Kemungkinan Rilis Di PS5/Xbox Scarlett


Rockstar bisa saja memakan waktu selama setahun dalam tahap pengembangan awal. Proses pemilihan pemain saja baru dimulai pada tanggal 10 Oktober kemarin, sehingga ada kemungkinan Bully 2 baru selesai tahun 2020 atau lebih sedikit.

Nah, pada masa itu juga Sony dan Microsoft telah mempersiapkan konsol generasi baru mereka, yakni PS5 dan Xbox Scarlett. Tentu saja Rockstar dapat merilis di konsol generasi terkini, yakni PS4 dan Xbox One. Namun, melihat sebuah kesempatan baru untuk mengetes kemajuan teknologi mereka, Rockstar bisa saja memproritaskan proyek ini untuk konsol mendatang.


Kembalinya Jimmy Hopkins


Ada sebuah model karakter dari gambar konsep yang bocor yang menunjukkan protagonis Bully pertama: Jimmy Hopkins. Tentu orang-orang dapat berpikir bahwa model tersebut bisa jadi karakter lain, namun melalui gambar di bawah kemungkinan bahwa model tersebut adalah Jimmy Hopkins semakin besar.

Kemungkinan sekelompok anak-anak membuat gambar tersebut untuk meledek ayah Jimmy. Sehingga, meski Jimmy tidak muncul di dalam Bully 2,pengaruh keluarganya dapat terlihat. Namun, bisa juga Jimmy sendiri yang membuat gambar tersebut. Jimmy sendiri dikeluarkan dari sekolah sebelumnya (sebelum Bullworth Academy) karena membuat graffiti. Ia sendiri sering mengutarakan bahwa ia membenci ayahnya.


Interaksi Dan A.I. Yang Unik Seperti Red Dead Redemption 2


Hal yang patut diacungi jempol untuk Rockstar Games adalah mengenai bagaimana mereka belajar dari game terdahulu mereka, kemudian menggunakan dan menambahkannya di dalam game terbaru mereka. Di dalam Red Dead Redemption 2 Rockstar memastikan bahwa A.I. dari karakter yang ada di dunia mereka beraksi seperti sungguhan. Misalnya ketika karakter yang dimainkan menembak, maka orang akan ketakutan atau justru malah menembak balik.

Hal inilah yang akan diwariskan ke dalam Bully 2. Masyarakat akan bereaksi mengenai apapun yang akan pemain lakukan, dan pemain juga bisa berinteraksi dengan mereka. Mereka juga akan bereaksi dengan lingkungan, seperti hujan dan pergantian waktu siang-malam.


Akan Dirilis Sebelum GTA VI


Melalui bocoran yang di dapat empat bulan lalu, Rockstar tampaknya berencana untuk merilis Bully 2 sebelum GTA VI. Uniknya sendiri, Bully pertama telah berusia 12 tahun. Ada kemungkinan Rockstar akan menargetkan rating remaja (Teen atau 13 tahun) seperti game pertama, mengingat banyak pemain pada waktu itu baru lahir atau belum menginjak remaja.

Jikalau hal tersebut benar terjadi maka Rockstar akan memberikan Bully 2 kesempatan untuk dinikmati lebih banyak kalangan. Bully pertama sendiri adalah sebuah game dari Rockstar yang memiliki rating remaja. Sama seperti game pertamanya, ada kemungkinan hal ini dapat menimbulkan kontroversi di kalangan aktivis dan orangtua.