Ketika Disney membeli Lucasfilm dari George Lucas banyak orang menduga bahwa raksasa dunia hiburan satu ini memiliki banyak rencana untuk franchise Star Wars. Dugaan tersebut ternyata benar. Selain membuat trilogi baru yang meneruskan kisah Star Wars, Disney juga membuat film Star Wars lainnya yang menceritakan kisah-kisah tersendiri di dunia Star Wars. Disney tentu telah memiliki rencana untuk membuat film mengenai kisah karakter lainnya di galaksi nun jauh. Hanya saja, dari pengumuman pemilihan pemain resmi untuk film Star Wars Episode IX, kemungkinan mengindikasikan akhir dari laga keluarga Skywalker.
Dari tahun 1977 hingga kini, keluarga Skywalker telah menemani fans dalam opera luar angkasa yang diciptakan oleh George Lucas. Sulit rasanya membayangkan bagaimana kelanjutan franchise Star Wars tanpa keluarga Skywalker. Namun, di sisi lain Episode IX bisa menjadi momen yang tepat bagi Lucasfilm dan Disney, untuk melambaikan perpisahan terhadap keluarga Skywalker, dan mengeksplorasi cerita-cerita yang ada di galaksi Star Wars yang belum terjangkau. Baca terus artikel ini untuk mengetahui kenapa Episode IX menjadi momen yang tepat untuk mengakhiri laga Skywalker
Memang Seharusnya Berakhir di Episode IX
George Lucas sering mengutarakan niatnya untuk membuat sekuel dari Return of the Jedi, setelah Luke berhasi mengalahkan Darth Vader dan Kekaisaran tumbang. Sayang rencana itu harus dikesampingkan agar ia bisa membuat trilogi prekuel yang menceritakan perjalanan Anakin Skywalker muda menjadi Darth Vader. Namun, apabila Lucas hendak membuat trilogi sekuel Star Wars dari episode VII, VIII, dan IX, sebelum Lucasfilm dijual ke Disney, ia memang tidak berencana untuk membuat episode kesepuluh.
Tentunya akan ada semacam spin-off terpisah dari saga utama Star Wars, namun sembilan film ini memang sudah direncanakan untuk menyusun sebuah cerita yang memiliki awal, tengah, dan akhir. Sayang Disney tidak menggunakan konsep Lucas di dalam sekuel trilogi ini. Namun, pada saat yang sama Disney juga merasa bahwa merupakan sebuah keharusan untuk menutup laga Skywalker di Episode IX, agar tidak selalu bergantung dengan nama keluarga yang terkenal di seantero galaksi ini.
Keturunan Skywalker Kemungkinan akan Berakhir
Di dalam Star Wars Expanded Universe yang terdiri dari novel, komik, serial televisi dan lainnya, keturunan Skywalker memanjang sampai Cade Skywalker, cicit dari Luke Skywalker. Cade pertama kali hadir di serial komik Star Wars Legacy. Namun, berbeda dengan jalan cerita resminya, keturunan Skywalker kemungkinan akan berakhir. Bersebrangan dengan teori fans, Rey ternyata bukan keturunan Skywalker. Luke sendiri, sejauh yang dapat dilihat di The Last Jedi, tidak memiliki keturunan. Hanya Leia dan Ben yang saat ini diketahui Skywalker terakhir. Meski Episode IX akan menggunakan rekaman yang tidak digunakan dari aktris Carrie Fisher sebagai Leia, nasib karakter ini masih dipertanyakan.
Sementara bagi Ben Skywalker, atau Kylo Ren, masih ada secercah harapan baginya untuk kembali ke sisi baik. Sayangnya akhir dari The Last Jedi seperti menutup kesempatan tersebut. Seandainya Ren tetap bertahan di sisi gelap dan Rey membunuhnya di Episode IX, maka terputuslah garis keturunan Skywalker. Bagaimana mungkin menceritakan laga Skywalker apabila tidak ada generasi Skywalker yang tersisa?
Saatnya Menjelajahi Bagian Lainnya dari Galaksi Nun Jauh
Merupakan sebuah hal yang konyol apabila franchise Star Wars berakhir dengan akhir dari laga keluarga Skywalker. Terlepas dari silang pendapat atas film The Last Jedi, sutradara Rian Johnson telah dikontrak Disney untuk membuat trilogi baru dari franchise Star Wars. Pencipta serial televisi ternama Game of Thrones, David Benioff dan D.B Weiss, saat ini juga tengah mengerjakan serial film Star Wars terbaru mereka. Dengan Episode IX yang akan mengakhiri laga Skywalker, serta film-film baru Star Wars yang akan mengambil cerita tersendiri, Lucasfilm jelas ingin menjelajahi kisah lainnya dari galaksi Star Wars.
Dengan cara ini franchise Star Wars mulai bergeser menjadi seperti cinematic universe ala MCU dan DCEU. Hanya saja apakah setiap karakter di dalam cinematic universe ini akan bertemu satu sama lain, kemudian bergabung layaknya anggota Avengers, masih misterius. Meski harus diakui ide cinematic universe ini merupakan ide yang bagus, mengingat Rogue One membuktikan bahwa tidak hanya keluarga Skywalker yang memiliki kisah yang menarik untuk diceritakan.
Bukan Berarti Para Karakter di Kisah Star Wars Hilang Begitu Saja
Dengan Rian Johnson, David Benioff dan D.B Weiss tengah mengerjakan film Star Wars baru mereka yang akan menjauh dari keluarga Skywalker, bukan berarti kita tidak bisa melihat wajah para karakter Star Wars di trilogi sekuel ini. Memang spin-off film Star Wars lainnya dilaporkan tengah ditunda, karena Solo tidak menghasilkan performa box office yang memuaskan. Namun, hal tersebut tidak menutup kesempatan bagi Disney untuk berhenti memproduksi film-film Star Wars. Ada sebuah kemungkinan kalau suatu saat kita bisa melihat film-film spin-off dari franchise Star Wars, seperti Obi-Wan Kenobi, Mace Windu, Bobba Fett, Yoda, Darth Maul, dll.
Melihat kembali “cerita utama” Star Wars masih ada banyak hal yang sebenarnya bisa dikisahkan ke dalam spin-off Star Wars. Lagipula Mark Hamill, Harrison Ford, dan Carrie Fisher kembali ke dalam franchise Star Wars setelah lebih dari tiga dekade dari Return of the Jedi. Siapa tahu kalau misalnya suatu saat Rey, Finn, dan Poe Dameron akan kembali untuk memerankan film spin-off mereka tersendiri. Terlebih ketika aktor yang memerankan ketiga karakter tersebut masih muda. Jadi meski laga Skywalker berakhir, masih ada pintu terbuka untuk karakter lainnya.
Jadi bagaimana geeks? Apakah kalian tertarik untuk melihat sisi lain dari galaksi nun jauh Star Wars?
