Sebuah rekor dipecahkan oleh film Avengers : Infinity war bahkan sebelum film ini tayang. Hasil penjualan tiket pre sales film Infinity War mengalahkan tujuh film Marvel lainnya, termasuk Black Panther. Film Infinity War sendiri ditargetkan akan mendapat keuntungan domestik saat malam pembukaan sebesar 200 juta US Dollar. Bahkan, Marvel juga menaruh target yang sama untuk perilisan di seluruh dunia mengingat jadwal perilisan untuk domestik dan seluruh dunia sama.

Tiket untuk film ini mulai dijual saat trailer resmi kedua Infinity War diliris melalui Fandango ini, hanya membutuhkan enam jam saja untuk Infinity War memecahkan rekor penjualan tiket pre sales dan mengalahkan film Black Panther yang memegang rekor penjualan tiket pre sales dalam waktu 24 jam. Seperti yang dilansir dari THR, untuk tiket penjualan untuk film Infinity war ini dua kali lebih banyak dibandingkan film Black Panther. Hal ini menjadi sebuah pencapaian tersendiri bagi film Infinity War.

Selain Black Phanter, Infinity War telah mengalahkan tujuh film Marvel terakhir untuk presale yaitu Thor : Ragnarok, Spider-Man : Homecoming, Guardians oif the Galaxy Vol. 2, Doictor Strange, Captain America : Civil War, dan Ant-Man. Pendapatan kotor ketujuh film tersebut pada malam pembukaan bila digabung akan menghasilkan angka 900 juta US Dollar. Tentu saja hal ini tidak akan bisa dicapai oleh Infinity War tapi, tetap saja nilainya akan besar.

Pendapatan Tiket Presale Infinity War Libas Tujuh Film MCU!


Rating film Infinity War


Seperti yang sudah dapat diperkirakan, Avengers : Infinity war sudah resmi diberi rating yaitu PG-13 oleh badan sensor film Amerika. Bukan sebuah kejutan mengingat semua film buatan Marvel hampir memiliki rating yang serupa. Hanya beberapa film blockbuster Marvel saja yang diberi rating R seperti Logan dan Deadpool. Berikut adalah kutipan alasan dari badan sensor film Amerika yang memutuskan film ini memiliki rating PG-13, “menampilkan adegan dari kekerasan dan aksi fiksi sains secara intens di sepanjang film, bahasa, dan beberapa referensi kasar.”

Meskipun dalam alasanya disebutkan bahwa terdapat adegan kekerasan, hal ini tidaklah aneh. Namun, untuk alasan bahasa dan “referensi kasar” pertama kali terjadi untuk film Avengers. Sedangkan film Guardians of the Galaxy dan Spider-man : Homecoming diberikan rating PG-13 dengan alasan bahasa, The Avengers dan Age of Ultron tidak terlalu banyak mengandung hal-hal yang disebutkan seperti di atas.

Film The Avengers memang berusaha untuk lebih banyak menampilkan sisi humor kasar dan kata-kata kurang pantas dibandingkan dengan film-film MCU lain. Memang untuk adegan kekerasan dalam Infinity War akan sangat intens seperti yang kita tahu bahwa ada adegan kekerasan yang melibatkan Doctor Strange. Juga akan ada pahlawan Marvel yang akan mati ketika melawan Thanos. Tapi, tentunya rating tersebut dirasa terlalu ekstrim bagi sebagian orang. Bagaimana menurut kalian Geeks?

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.