Game Of Thrones menjadi serial yang paling fenomenal sejauh ini. Jalan cerita yang sulit ditebak, pertempuran epik, dan kematian yang mengejutkan menjadi elemen utama mengapa serial ini begitu dicintai para penggemar. Jika bicara tentang kematian, seluruh penggemar Game of Thrones tentu mengingat saat Sean Bean yang memerankan Ned Stark di hukum mati.
Tidak ada momen yang lebih mengejutkan dari itu, apalagi Ned adalah sosok paling dominan dalam serial ini. Momen itu juga menjadi bukti bahwa tidak ada seorang pun yang ‘aman’ dari tragedi yang tidak kita duga, dan beberapa musim Game of Thrones telah membuktikan hal tersebut.
Namun kematian Ned Stark masih memunculkan tanda tanya dari para penggemar, menjelang detik-detik eksekusinya, Ned bergumam dan tidak ada satu pun yang mengetahui apa yang ia bicarakan. Fenomenalnya, gumaman Ned ternyata menjadi bahan perdebatan para penggemar sampai saat ini. Melihat hal itu, Sean Bean akhirnya membocorkan apa yang ia ucapkan di adegan terakhirnya dalam serial Game of Thrones tersebut “aku hanya mengucapkan doa.”
Sebuah penjelasan singkat yang tentu membuat para penggemar ‘hardcore’ sedikit dongkol. Namun Sean pun melanjutkan perkataannya, “Saya tidak tahu apakah agama ada pada masa itu. Saya hanya berpikir, ‘apa yang akan Anda lakukan jika ini benar-benar akan terjadi?’ Anda mungkin akan berdoa. “
Wajar memang jika dari suatu plot cerita ada sutu hal yang menggantung, hal tersebut akan menjadi bahan perdebatan para penggemar, apalagi skala dari serial ini benar-benar besar dan memiliki jumlah penggemar yang masif. Namun bagaimana pun tidak setiap hal misterius atau menggantung benar-benar direncanakan untuk membuat para penggemar berdebat, meskipun perdebatan itu secara tidak langsung menjadi ajang promosi ‘gratis’ bagi serial atau film tersebut.
