Thanos diduga telah mengungkapkan dirinya di post credit Thor: Ragnarok, sampai akhirnya, jika berdasarkan trailer, kita bisa berasumsi bahwa Thanos berhasil mengalahkan Thor, memperoleh satu Infinity Stone dari Loki, dan memukul Hulk sampai jatuh ke Bumi sampai menabrak Sanctum Sanctorum. Jika merunut hal tersebut, maka besar kemungkinan Hulk alias Bruce Banner akan menjadi sosok yang meyakinkan para superhero di Bumi untuk bersatu kembali dan melawan Thanos.

Ternyata, hal itu dibenarkan oleh Mark Rufallo, aktor pemeran Bruce Banner/Hulk. Dilansir dari Screenrant, Bruce akan seolah-olah menjadi ‘ahli Thanos’, yang dalam hal ini berarti meyakinkan para superhero di Bumi bahwa Thanos bukanlah villain seperti yang pernah mereka hadapi.

“Banner tahu lebih banyak tentang Thanos daripada siapa saja dan dia benar-benar mencoba meyakinkan semua orang betapa berbahayanya dia. Dia telah melihat kerusakan apa yang bisa Thanos timbulkan dan betapa kuatnya dia sampai seluruh kelompok ( Asgardian ) berantakan. Banner akan berusaha membuat para superhero mengatasi perbedaan mereka ( pasca Civil War ) dan meyakinkan mereka.”

Jika sekali lagi menilik apa yang ada dalam trailernya, Bruce sepertinya berhasil menyatukan kembali kawn-kawannya. Namun pertanyaan lain, mengingat Bruce dan Hulk benar-benar memiliki emosi yang bertolak belakang, apalagi saat ini Hulk memiliki ‘kepintaran’, apakah Hulk memiliki pandangan yang berbeda mengenai Thanos?

Jawaban Rufallo ternyata sangat menarik, ia menyebutkan bahwa “Hulk sangat terkesan oleh Thanos”. Meskipun entah seperti apa ‘terkesan’ yang ia maksud, apakah dari segi kekuatan atau hal lainnya, namun pertentangan emosi Hulk dan Bruce Banner mengenai Thanos menjadi point menarik untuk kita saksikan di Infinity War.


SCIENCE BROS IS BACK


Disisi lain, tiga tahun lamanya sejak Bruce Banner dan Tony Stark berbagi layar dalam Avengers : Age of Ultron. Kali ini keduanya akan kembali bertemu dalam Avengers : Infinity War, namun dengan kondisi yang berbeda pasca keduanya berpetualang di Captain America :  Civil War dan Thor : Ragnarok.

Tapi meski beberapa perubahan telah terjadi, Ruffalo meyakinkan Science Bros akan kembali hadir, bahkan berkolaborasi lebih dalam. Menurut Ruffalo, terungkapnya bangsa Wakanda akan sangat mempengaruhi Science Bros dari segi pemahaman mereka tentang sains dan teknologi. Tapi dia dan Chadwick Boseman berpikir bahwa ada hal yang lebih penting, yaitu, “mengatasi segala perbedaan merangkul keragaman mereka. Pada dasarnya hal itu adalah nilai inti dari film ini.”


BERBEDA DARI VERSI KOMIK


Sejak post credit The Avengers ( 2012 ), Marvel Studios telah memperkenalkan Thanos sebagai villain yang menjadi dalang dibalik beberapa event MCU kedepannya. Dengan itu pula, semakin banyak Infinity Stones yang diungkap dalam beberapa film yang terpisah. Bagi para penggemar Marvel tentu tahu persis apa yang sedang dibangun oleh MCU.

MUST READ : Siap Untuk Pertarungan Deadpool vs Captain America?

Sampai akhirnya Marvel mengkonfirmasi kedatangan Infinity War, film terbesar dari studio tersebut, yang judulnya diambil dari serial komik di mana Thanos menyatukan Infinity Stones untuk mengambil alih jagat raya. Tapi masalahnya, sejauh mana Avengers : Infinity War mengadaptasi cerita dari komiknya? Komik “Infinity War” menceritakan para superhero bersatu, di bawah perintah Adam Warlock. Dan Adam Warlock saat ini belum masuk dalam storyline MCU secara mendalam, saat ini Adam masih berada dalam kepompongnya setelah ditampilkan di Guardians of The Galaxy Vol 2.

Pertanyaan tersebut akhirnya terjawab oleh Mark Rufallo bersama Chadwick Boseman. Mereka mengkonfirmasi bahwa MCU menceritakan kisah Infinity War dengan caranya sendiri, terlepas dari judul yang sama seperti dalam komiknya.

“Itu ( Infinity War ) sangat berbeda dari buku komik. Ada unsur yang sama tapi ketika anda benar-benar masuk ke dalam cerita, semuanya berubah.” Ujar Boseman. Begitu pun dengan Rufallo yang mengatakan bahwa Infinity War benar-benar baru dan berbeda dari cerita komiknya.

Setidaknya pernyataan tersebut masuk akal, mengingat dari berbagai segi, Infinity War versi film memiliki elemen yang jauh berbeda dari komiknya, mulai dari jumlah karakter yang terlibat hingga kisahnya yang lebih condong bernuansa kosmik. Marvel Studio tentunya harus menyesuaikan cerita yang mereka hadirkan agar tidak keluar jalur dari semesta yang mereka bangun selama 10 tahun terakhir ini.