Komedian asal Inggris, Sacha Baron Cohen, kembali “berulah”. Setelah hampir dua tahun tidak muncul di berbagai film, Sacha yang juga merupakan seorang produser sekaligus sutradara, siap kembali dengan proyek film “nyeleneh” produksinya. Pada 2016 lalu, Sacha berduet bersama Mark Strong dalam film The Brothers Grimsby. Lalu, apa proyek film terbarunya sekarang?

Amerika kemarin memperingati hari kemerdekaannya (atau biasa dikenal sebagai 4th of July) dan Sacha memposting sebuah video di akun Twitter miliknya. Video berdurasi kurang dari satu menit itu, berisi pesan dari Donald Trump tentang pribadi Sacha. Yang menarik adalah, di akhir video ada sebuah logo dan tulisan “Trump University”. Simak videonya di bawah ya Geeks !

Trump university, atau yang juga dikenal sebagai Trump  Institute dan Trump Entrepreneur Initiative LLC, merupakan sebuah perusahaan untuk profit di bidang edukasi yang menjalankan sebuah program real estate dari 2005 sampai 2010. Setelah berbagai masalah hukum yang menimpa perusahaan ini, termasuk tuduhan penipuan mengenai murid yang ada di program ini, Trump University akhirnya ditutup.

Donald Trump sendiri harus membayar uang denda sebesar 25 juta US Dollar sebelum dirinya terpilih sebagai presiden di tahun 2016 lalu. Dan sekarang, sepertinya Sacha mencoba untuk mengangkat masalah ini ke dalam sebuah film. Meskipun, kita juga belum tahu pasti apakah memang Sacha sengaja mengolok-olok Trump atau memang ada pesan tersembunyi di dalam video tersebut.

Sacha merupakan komedian yang cukup ekstrem. Dia sering kali membuat para pejabat menjadi bahan leluconnya. Trump dan Cohen pun pernah bertemu dalam acara Da Ali G Show, dimana Cohen menyamar sebagai Ali G. Cohen mencoba untuk meyakinkan Trump untuk berinvestasi di penemuannya yaitu “sarung tangan es krim”. Tapi kemudian, Trump sadar bahwa itu Cuma tipuan dan akhirnya keluar dari acara tersebut. Dalam acara The Late Show, Cohen menyebutkan kepada James Corden, Trump berada di acara tersebut selama tujuh menit. Relatif cukup lama untuk sebuah wawancara dalam acara tersebut.

Selain Trump, politisi lain salah satunya adalah di film Bruno, dimana seorang anggota kongres Amerika, Ron Paul, “dijebak” oleh Sacha yang menyamar menjadi orang lain. Politik juga selalu menjadi tema yang coba diangkat Sacha dalam filmnya. Borat dan The Dictator sukses mencuri perhatian masyarakat Amerika dan dunia tentang politik sebuah negara yang digambarkan oleh Cohen.

Cohen juga memasukan jokes mengenai pernyataan kontroversial Trump tentang AIDS dalam film The Brothers Grimsby. Sacha memang dikenal sebagai seorang komedian yang tidak memiliki batas dalam memproduksi karyanya. Sacha juga dikabarkan akan bermain di sebuah drama mata-mata yang akan tayang di Netflix dengan judul The Spy. Kita nantikan saja ya Geeks, apakah video tersebut memang proyek terbaru Cohen ataukah cuma iseng belaka,

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.