Avengers 4 sampai sekarang masih menjadi bahan pembicaraan bagi para penggemarnya, hingga saat ini banyak sekali rumor dan spekulasi yang beredar bahwa Avengers 4 akan melakukan perjalanan waktu. Terlepas dari berbagai macam rumor yang beredar, Anthony Russo dan Joe Russo selaku sutradara dari Avengers 4 mengatakan bahwa ada sebuah adegan dalam film Captain America: Civil War (2016) yang akan menjadi plot penting di Avengers 4 nantinya.
MUST READ : NICK FURY DAN MARIA HILL SEDANG MELAKUKAN PROSES SYUTING AVENGERS 4 ?
Baru-baru ini sebuah acara MTV Happy Sad Confused, mewawancarai salah satu sutradara Avengers 3 & 4 yaitu Joe Russo. Dalam wawancaranya, Joe menduga bahwa pihak Marvel pasti mengetahui tentang foto Avengers 4 yang tersebar belakangan ini. Ia mengatakan “ini menarik karena foto selalu bocor, dan banyak yang menduga-duga tentang foto tersebut”. Selain itu, Joe Russo juga menyarankan kepada penggemarnya untuk menonton ulang film Captain America: Civil War (2016) karena dalam film tersebut ada sebuah petunjuk untuk film Avengers 4, simak pernyataan Joe Russo di bawah ini Geeks.
“Tentu, ada rangkaian lima menit dalam Captain America: Civil War di sekitar teknologi yang diletakkan untuk alasan yang sangat spesifik. Jika Anda kembali dan melihat film itu, Anda mungkin akan mendapatkan petunjuk mengenai arah ceritanya.”
Seperti yang kalian ketahui, ada sebuah teknologi yang dikembangkan saat awal fillm Captain America: Civil War yaitu B.A.R.F atau Binary Augmenteg Retro-Framing, yang memperlihatkan Tony Stark mengungkapkan rasa bersalahnya atas kehilangan orang tuanya. Apakah teknologi B.A.R.F ini akan menjadi faktor utama dalam kisah Avengers 4? Kemungkinan besar bisa saja terjadi, jika ini adalah teknologi yang dimaksud oleh Joe Russo.
Mungkin saja ini adalah salah satu upaya dari Joe Russo untuk membuat para penggemarnya penasaran dengan alur cerita Avengers 4 dan sampai saat ini pun masih belum ada judul yang resmi bagi film Avengers 4. Kalian harus menunggu hingga perilisan Avengers: Infinty War yang akan dirilis pada tanggal 4 Mei 2018 (USA).
